Senin, 02 November 2015

7 tips 'cara agar kuat berlari'



         Siapa yang tidak ingin kuat berlari? Menurut saya pasti semua orang menginginkan kemampuan ini karena akan sangat menguntungkan bagi siapa saja yang bisa melakukannya. Contohnya dalam bermain bola, tergesa-gesa menuju suatu tempat, di kejar sesuatu, dsb.

Berikut merupakan 7 tips yang bisa kita lakukan agar fisik kita kuat dalam berlari:

1. Bernafas dari Mulut 
Bernafas dari mulut adalah salah satu cara yang benar agar dilakukan ketika berlari. Asupan oksigen melalui mulut akan lebih banyak begitu pun dengan karbondioksida yang keluar. Selain itu kondisi wajah dan rahang juga akan terasa santai. Sebaliknya jika kita bernafas melalui hidung, maka wajah akan mengencang dan rahang cenderung mengeras, juga kita akan mudah capek dan ngos-ngosan karena kurangnya asupan oksigen dalam tubuh.

2. Menggunakan pernapasan perut, bukan dada
Untuk bisa membedakannya cobalah anda terlentang kemudian hembuskan nafas beberapa kali. Perhatikanlah keadaan dada dan perut, jika dada naik turun maka itulah yang dinamakan dengan pernafasan dada dan jika cuma perut yang mengembang maka itulah pernapasan perut atau diafragma. Bernapas melalui perut akan membuat nafas anda lebih panjang dan membuat aktivitas lari anda efektif.

3. Mengambil nafas pendek, tidak panjang
Mengatur ritme nafas yang pendek-pendek juga akan membuat lari lebih lama. Ketika nafas panjang biasanya nafas mudah sekali ngos-ngosan sehingga jarak laripun tidak mampu berlari cukup jauh.

4. Atur nafas agar berirama
Salah satu strategi yang sering digunakan oleh para atlet lari adalah salah satunya dengan mengatur ritme nafas yang konsisten. Misalnya ada dua orang pelari, pelari yang satu mengambil nafas ketika 2 kali melangkah sedangkan pelari kedua bernafas ketika 3 kali melangkah. Ini disesuaikan dengan kondisi tubuh.

5. Dengarkan nafas anda
Komunikasikan nafas anda, ketika bernafas dengarkan secara saksama menggunakan telinga anda. Ketika nafas mulai terengah-engah kurangi kecepatan lari, dan apabila kembali stabil tingkatkan secara bertahap.

6. Perhatikan langkah anda
Ingat, saat berlari jangan terlalu besar untuk melangkah. Ambil lah langkah yang sedang saja karena ini sangat berpengaruh bagi ketahanan stamina anda. 

7. Semangat
Semangat adalah hal yang paling penting saat berlari karena dengan adanya semangat kita bisa terus berlari. Jika seseorang tidak mempunyai semangat saat berlari maka dia akan merasa cepat lelah dan bahkan akhirnya dia tidak ingin melanjutkannya lagi alias menyerah.

0 komentar:

Posting Komentar